Skip to main content

perbandingan spesifikasi berbagai macam Notbook

Spesifikasi Perbandingan Netbook  ACER , ASUS , DELL , HP , MS

    Di bawah ini adalah perbandingan yang telah kami buat berdasar spesifikasi secara keseluruhan dari berbagai netbook yang ramai dibicarakan di pasaran saat ini. Anda dapat melihat sejumlah perbedaan yang ada dari tiap netbook pada dua tabel yang kami hadirkan. Tabel pertama akan membandingkan spesifikasi system dari netbook, dan tabel berikutnya akan membandingkan bentuk dan kisaran harganya. Anda dapat menemukan Aspire One dan Mini-Note 2133 dengan pilihan konfigurasi yang ditawarkan oleh Acer dan HP pada kedua tabel di bawah. Kami meringkas sejumlah spesifikasi dari tiap-tiap netbook yang tingkat penjualannya cukup tinggi, mungkin tabel-tabel ini dapat membantu anda untuk menemukan netbook dengan spesifikasi yang anda inginkan

    Processor Chipset Memory Display Storage
    Acer Aspire One (1) Atom N270
    1.6GHz
    945GSE 512MB DDR2-533 LED-backlit 8.9" 1024×600 8GB SSD
    Acer Aspire One (2) Atom N270
    1.6GHz
    945GSE 1GB
    DDR2-533
    LED-backlit 8.9" 1024×600 120GB HDD
    Asus Eee PC 2G Surf (700) Celeron-M 571MHz 910GML 512MB
    DDR2-400
    LED-backlit 7" 800×480 2GB SSD
    Asus Eee PC 4G/Surf (701) Celeron-M 630 MHz 910GML 512MB DDR2-533 LED-backlit 7" 800×480 4GB SSD
    Asus Eee PC 8G (701SD) Celeron-M 630 MHz 910GML 512MB DDR2-533 LED-backlit 7"
    800×480
    8GB SSD, 30GB External HDD
    Asus Eee PC 900/900 16G Celeron-M 630 MHz 910GML 1GB
    DDR2-533
    LED-backlit 8.9" 1024×600 4GB SSD + 8GB internal SDHC (XP), 16GB internal SDHC (Linux) / 16GB SSD (16G only)
    Asus Eee PC 900A Atom N270 1.6GHz 945GSE 1GB
    DDR2-533
    LED-backlit 8.9" 1024×600 8GB SSD + 16GB internal SDHC
    Asus Eee PC 901 Atom N270
    1.6GHz
    945GSE 1GB
    DDR2-533
    LED-backlit 8.9" 1024×600 4GB SSD + 8GB internal SDHC (XP), 16GB internal SDHC (Linux)
    Asus Eee PC 904HD Celeron-M 630 MHz 910GML 1GB (XP) / 2GB (Linux)
    DDR2-533
    LED-backlit 8.9" 1024×600 80GB HDD
    Asus Eee PC 1000HD Celeron-M 630 MHz 910GML 1GB (XP) / 2GB (Linux)
    DDR2-533
    LED-backlit 10.2" 1024×600 80GB HDD
    Asus Eee PC 1000H Atom N270
    1.6GHz
    945GSE 1GB
    DDR2-533
    LED-backlit 10.2" 1024×600 80GB HDD
    Asus Eee PC 1000 40G Atom N270 1.6GHz 945GSE 1GB
    DDR2-533
    LED-backlit 10.2" 1024×600 8GB SSD, 32GB internal SDHC
    Dell Inspiron
    Inspiron Mini 9
    Atom N270 1.6GHz 945GSE 512MB
    / 1GB
    DDR2-533
    LED-backlit 8.9" 1024×600 4GB, 8GB, or 16GB SSD
    Everex CloudBook Via C7-M
    1.2GHz
    Via VX700 512MB DDR2-533 CCFL-backlit 7" 800×480 30GB HDD
    HP 2133
    Mini-Note(1)
    Via C7-M
    1GHz
    Via VX700 512MB
    DDR2-667
    CCFL-backlit 8.9" 1280×768 4GB SSD
    HP 2133
    Mini-Note (2)
    Via C7-M
    1.2GHz
    Via VX700 1GB
    DDR2-667
    CCFL-backlit 8.9" 1280×768 120GB HDD
    HP 2133
    Mini-Note (3)
    Via C7-M
    1.2GHz
    Via VX700 2GB
    DDR2-667
    CCFL-backlit 8.9" 1280×768 160GB HDD
    HP 2133
    Mini-Note (4)
    Via C7-M
    1.6GHz
    Via VX700 1GB
    DDR2-667
    CCFL-backlit 8.9" 1280×768 120GB HDD
    HP 2133
    Mini-Note (5)
    Via C7-M
    1.6GHz
    Via VX700 2GB
    DDR2-667
    CCFL-backlit 8.9" 1280×768 160GB HDD
    MSI Wind U100 Atom N270
    1.6GHz
    945GSE 1GB
    DDR2-400
    LED-backlit
    10" 1024×600
    80GB or 120GB HDD
    Tabel pertama mengupas komponen hardware secara umum, dan kita dapat jelas melihat dominasi perkembangan Intel Atom processor. Yang tidak kalah mendominasi adalah penggunaan LED-backlit screens, yang performa penyajian gambarnya sudah terbukti pada sebagian besar netbook. LED backlights cenderung dipilih daripada CCFL karena teknologi yang dipakai LED backlight dapat memproduksi cahaya lebih banyak (yang dapat menambah brightness dan kenyamanan angle view) dan mengkonsumsi energi yang lebih irit. Resolusi 1024×768 adalah resolusi yang paling dipilih oleh semua netbook terbaru saat ini, yang berukuran layar 8.9” dan 10.2” . Hanya HP Mini-NOte saja yang menawarkan penggunaan resolusi 1280×768, sedangkan pada display 7” menawarkan resolusi 800×400. Secara garis besar netbook-netbook di atas menggunakan RAM 1GB, walaupun ada yang menggunakan RAM 512MB dan 2GB. Untuk storage juga tersedia dalam berbagai pilihan kapasitas. Beberapa netbook menggunakan SSD dengan kapasitas yang tidak terlalu besar, dan sebagian lagi memilih menggunakan standar 2.5” hardisk yang berkapasitas lebih besar. Anda dapat menentukan kebutuhan storage yang anda perlukan. Jika kita perhatikan, ASUS seolah-olah membanjiri pasaran dengan varian Eee PC-nya. ASUS benar-benar serius untuk mendapatkan perhatian konsumen netbook dengan cara memberikan banyak pilihan spesifikasi, namun untuk urusan processor kami lebih cenderung untuk melirik deretan Eee PC yang berbekal Intel Atom.

    Dimensions Weight* Battery Operating system Price**
    Acer Aspire One (1) 9.8 x 6.7 x 1.1" 2.2lbs 3-cell 2200mAh Linux
    Acer Aspire One (2) 9.8 x 6.7 x 1.1" 2.2lbs 3-cell 2200mAh XP
    Asus Eee PC 2G Surf (700) 8.9 x 6.5 x 1.4" 2.04lbs 4-cell 4400mAh Linux
    Asus Eee PC 4G/Surf (701) 8.9 x 6.5 x 1.4" 2.04lbs 4-cell 4400mAh / 5200mAh XP or Linux
    Asus Eee PC 8G (701SD) 8.9 x 6.5 x 1.4" 1.99lbs 4-cell 4400mAh XP or Linux
    Asus Eee PC 900/900 16G 8.9 x 6.5 x 1.5" 2.19lbs 4-cell 4400mAh XP or Linux
    Asus Eee PC 900A 8.9 x 6.5 x 1.5" 2.19lbs 4-cell 4400mAh Linux
    Asus Eee PC 901 8.9 x 6.9 x 1.5" 2.43lbs 6-cell 6600mAh XP or Linux
    Asus Eee PC 904HD 10.5 x 7.5 x 1.5" 3.09lbs 6-cell 6600mAh XP or Linux
    Asus Eee PC 1000HD 10.5 x 7.5 x 1.5" 3.20lbs 6-cell 6600mAh XP or Linux
    Asus Eee PC 1000H 10.5 x 7.5 x 1.5" 3.20lbs 6-cell 6600mAh XP or Linux
    Asus Eee PC 1000 40G 10.5 x 7.5 x 1.5" 2.9lbs 6-cell 6600mAh Linux
    Dell Inspiron
    Inspiron Mini 9
    9.13 x 6.77 x 1.25" 2.28lbs 4-cell Linux
    Everex CloudBook 9.06 x 6.73 x 1.16" 2.0lbs 4-cell 2200mAh Linux
    HP 2133
    Mini-Note (1)
    10.04 x 6.5 x 1.05" 2.63lbs 3-cell Linux
    HP 2133
    Mini-Note (2)
    10.04 x 6.5 x 1.05" 2.63lbs 3-cell Linux
    HP 2133
    Mini-Note (3)
    10.04 x 6.5 x 1.05" 2.63lbs 6-cell Vista Business
    HP 2133
    Mini-Note (4)
    10.04 x 6.5 x 1.05" 2.63lbs 6-cell Vista Business
    HP 2133
    Mini-Note (5)
    10.04 x 6.5 x 1.05" 2.63lbs 6-cell XP
    MSI Wind U100 10.23 x 7.08 x 1.24" 2.6lbs 3-cell or 6-cell XP
    * 1kg = 2.2lbs ** sebelum nilai rupiah stabil kami belum bisa mencantumkan harga resmi dari tiap netbook Disamping perbedaan konfigurasi system, kami juga menyajikan perbedaan pada ukuran dan berat. Ketahanan baterai juga bervariasi dari netbook satu dan lainnya, namun dari sekian banyak netbook di atas kami paling tertarik dengan baterai 6-cell pada Asus Eee PC 901 dan 1000 40G. Ada beberapa pilihan yang ditawarkan yaitu 3-cell, 4-cell, dan 6-cell. Netbook pertama kali diluncurkan berbekal sistem operasi Linux, namun sekarang juga sudah tersedia dalam Windows XP, bahkan Vista. Vendor netbook sengaja memberikan berbagai pilihan sistem operasi untuk menyesuaikan kebutuhan dan keinginan konsumen. Kebanyakan netbook dengan custom Linux menawarkan kemudahan dan kenyamanan penggunaan, namun tidak menawarkan fleksibilitas seperti pada Windows XP. Untuk soal harga, tiap netbook menawarkan pilihan yang cukup variatif. Namun kami melihat secara keseluruhan Acer Aspire One menawarkan harga yang paling kompetitif. Namun pilihan tetap ada di tangan anda.

Comments

Popular posts from this blog

Program Metode Numerik Posisi Palsu

Program Posisi Palsu Metode posisi palsu adalah suatu metode numeric yang paling tua untuk menghitung suatu persamaan. Metode ini disebut dengan metode posisi palsu karena akar sebenarnya terletak pada kurva yang menghubungkan titik-titik. Dalam hal ini saya tidak akan membahas lebih rinci tentang metode ini tapi lebih bagaimana mengimplementasikan metode ini kedalam sebuah program numeric untuk mencari suatu persamaan dengan menggunakan metode posisi palsu. Disini bahasa pemrograman yang akan digunakan adalah bahasa pascal. Pertama kita ketahui dulu algoritmanya ok… 1.       Memasukkan nilai a dan b 2.       Menentukan  f(a) dan f(b) 3.       Menentukan nilai w Dengan menggunakan rumus   4.       Menentukan nilai f(w) 5.       Menentukan nilai f(a) * f(w) Dengan ketentuaan jika nilai f(a) * f(w) > 0 maka a=w Tapi jika nilai dari f(a) * f(w) < 0 maka b=w 6.       Menentukan nilai dari | Wi+1 – Wi | Dengan ketentuan jika nilai > € maka ulangi proses

Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas/Pasca Melahirkan

sumber : http://bundociara.blogspot.com/ BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masa nifas (puerpurium) adalah waktu yang dimulai setelah pla s enta lahir dan berakhir kira-kira 6 minggu. Akan tetapi seluruh alat kandungan kembali seperti semula (sebelum hamil) dalam waktu kurang lebih 3 bulan.   d i mulai dengan kehamilan, persalinan dan di lanjutkan dengan masa nifas merupakan  masa yang kritis bagi ibu dan bayinya. Kemungkinan timbul masalah dan penyulit selama masa nifas. Apabila tidak segera ditangani secara efektif akan membahayakan kesehatan, bahkan bisa menyebabkan kematian dan 50% kematian masa nifas terjadi dalam 24 jam pertama. u ntuk  itu pemberian asuhan kebidanan kepada ibu dalam  masa nifas sangat perlu dilakukan yang bertujuan untuk  menjaga kesehatan ibu dan bayi, melaksanakan deteksi dini adanya komplikasi dan infeksi, memberikan pendidikan pada ibu serta memberikan pelayanan kesehatan pada ibu dan bayi. Selama masa nifas ibu akan mengalami berbagai perubah

Program pascal Setengah Interval

Program Setengah interval Semester tiga saya mendapatkan pelajaran yang namanya metode numeric distu disuruh membuat  program untuk menyelesaiakn sebuah soal yang menggunakan metode setengah interval ada banyak pilihan untuk membuat program ini tapi kali ini saya memilih bahasa pascala dalam membuat program ini : Berikut algoritma utuk membuat program setengah interval yang pada intinya sama meski menggunakan berbagai bahasa pemrograman: 1.       Masukan nilai a0 dan b0 2.       Baca persamaan yang berisi f (x) 3.       Interval atau taksiran awal atau w0 dapat dihitung dengan rumus  w0=a+b/2 4.       Jika f(a).f(b) kurang dari (<) 0 maka b=w 5.       Jika nilai f(a).f(b) lebih dari (>) 0  maka a=w 6.       Jika |b-a| <= 0 maka akarnya adalah w Jika nilai |b-a |>=0 maka ulangi langkah kedua